free page hit counter
Home » Puluhan WNI Ditemukan Bersama Petempur ISIS di Kamp Suriah

Puluhan WNI Ditemukan Bersama Petempur ISIS di Kamp Suriah

Puluhan WNI Ditemukan Bersama Petempur ISIS di Kamp Suriah
Semarang, Blaik.org – Puluhan Warga Negara Indonesia (WNI) ditemukan bersama ribuan petempur ISIS di Kamp pengungsi Al-Hol, Suriah Timur.
Dilansir dari BBC, diantara mereka terdapat puluhan anak dan perempuan. PBB mengatakan kemungkinan ada lebih dari 40.000 petempur asing dari 110 negara telah bertolak ke Suriah dan Irak untuk bergabung dengan ISIS.
Merekasebelumnya berada di Baghuz, kantong terakhir kelompok ISIS, yang direbut oleh Pasukan Demokratis Suriah (SDF) pimpinan suku Kurdi.
Salah seorang warga Indonesia, Maryam, menyebut berasal dari Bandung, Jawa Barat. Dia pun menyatakan ingin pulang ke Indonesia.
“Saya dengan empat anak dan keluar dari Baghus, kami ingin pulang ke negara asal kami, ke Indonesia,” kata Maryam kepada Afshin, wartawan lepas.
Kepada BBC, Afshin juga menuturkan kondisi kamp yang sangat memprihatinkan.
“Kondisi Kamp sangat buruk dan memprihatinkan, tidak cukup menampung ribuan orang, bantuan makanan tidak cukup untuk semua,” katanya.
Sementara itu, pihak Kementerian Luar Negeri melalui Juru Bicaranya, Armanatha Nasir mengatakan. sejauh ini belum ada data pasti mengenai jumlah WNI yang terkait dengan militan ISIS di Suriah.
“Terkait WNI yang diduga terlibat atau ke sana dalam konteks mendukung ISIS tentunya itu sebagian dari mereka pada saat ke sana sudah tidak memiliki dokumen yang resmi, sebagian dari mereka. Oleh karena itu, tentunya kita harus melakukan berbagai tahap, memastikan apakah kita memberikan layanan sebagai WNI. Yang pertama adalah untuk bisa mengetahui, melakukan verifikasi,” ujar Arrmanatha di kantor Kemlu, Jakarta, Kamis (28/3/2019), dikutip dari laman detik.com.
Ia menambahkan, verifikasi dilakukan untuk memastikan WNI yang diduga terlibat ISIS masih berstatus WNI. Verifikasi ini akan melibatkan Polri, BIN dan BNPT. (SU)

Leave a Reply

Your email address will not be published.