Semboyan Bhinneka Tunggal Ika sudah cukup menggambarkan bahwa masyarakat Indonesia memiliki keberagaman sebagai pilar negara. Masyarakat dengan kemajemukannya harus memiliki komitmen untuk tetap bersatu di bawah nama Indonesia. Malaui semboyan tersebut, sudah jelas bahwa perdamaian merupakan kebutuhan pokok bagi kemajuan bangsa.
Dari keberagaman tersebut tidak menutup kemungkinan adanya perselisihan dalam menerima perbedaan yang ada. Budaya sebagai kebiasaan sangat mempengaruhi perilaku yang dimunculkan oleh masyarakat. Patut diwaspadai mengenai maraknya “kekerasan” di berbagai daerah, karena menjadikannya sinyal bahwa kekerasan sudah membudaya di kehidupan masyarakat.
Didukung melalui budaya-budaya adat yang erat melekat pada suatu wilayah, seperti Carok Madura dilakukan untuk menyelesaikan perselisihan malalui duel menggunakan senjata tajam, beladiri Debus di Banten memamaerkan ilmu kebal terhadap senjata, serta di daerah timur budaya perang antar suku masih dipertahankan karena konflik yang tidak dapat diselesaikan… Baca Selengkapnya
Oleh: RIF
Leave a Reply