Videonya viral di dunia maya karena berjabat tangan dengan Paus Fransiskus. Netizen menganggapnya sebagai perwujudan toleransi yang nyata.
Pertemuan Dewi dengan Paus sebenarnya merupakan pertemuan kedua. Pertemuan pertamanya terjadi pada Maret 2018 saat acara pre sinode meeting orang muda seluruh dunia di Vatikan, Roma.
Dewi berkesempatan ke Vatikan untuk kedua kali setelah mendapat beasiswa dari Pemerintah Vatikan melalui Dewan Kepausan. Ia mendapatkan pengalaman berharga untuk belajar di Vatikan, selama kurang lebih 6 bulan.
Kisah inspiratifnya tersebut akan dibedah dalam acara diskusi bertajuk “Jilbabku dan Jubahmu Bukanlah Sekat Untuk (Kita) Tidak Bersaudara” yang diselenggarakan oleh kerjasama berbagai komunitas. Diantaranya Timja Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan (HAK) Paroki St. Mikael, Persaudaraan Lintas Agama (Pelita), dan Gusdurian Semarang.
Acara tersebut akan di isi oleh Dewi Praswida sebagai Penggerak Gusdurian Semarang dan Aktifis Persaudaraan Lintas Agama dan Setyawan Budy, Koordinator Persaudaraan Lintas Agama. Rencananya acara tersebut akan dilaksanakan pada Minggu, 14 Juli 2019, pukul 19:00 WIB.
Mengundan berbagai kalangan lintas agama, acara tersebut di desain terbuka untuk umum. Lokasinya sendiri berempat di Ruang Fransiskus Gereja Katholik St. Mikael Perum. Semarang Indah Blok C2 No. 19 Semarang. (RIF)
Leave a Reply