Kasus Covid-19 di Indonesia masih dalam fase yang tinggi, per 7 Juli 2021 ada 34.379 kasus. Selain memantisipasi dengan tetap mengkonsumsi makanan bergizi dan vitamin, masyarakat juga diharuskan tetap menjalankan protokol Kesehatan secara ketat terkhusus penggunaan masker. Masker menjadi pencegah penularan virus yang utama ditambah untuk mereka yang seringa tau terpaksa berkegiatan di luar rumah saat penerapan PPKM seperti saat ini. Untuk proteksi yang maksimal masyarakat diminta untuk menggunakan masker dengan cara mendoublenya/double masking dengan susunan lapis pertama masker medis dan lapis terluar atau kedua masker kain, bukan masker dengan bahan scuba.
Juru bicara pemerintah untuk COVID-19 dr. Reisa Broto Asmoro menyampaikan penggunaan masker yang disarankan pada laju infeksi yang sangat tinggi seperti sekarang adalah menggunakan double masker yang bertujuan untuk menurunkan risiko droplet atau percikan masuk ke rongga hidung atau mulut dikarenakan kerapatan masker yang kurang atau masih longgar. Hal serupa juga disampaikan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS yang menyatakan penggunaan masker berlapis dapat menurunkan risiko penularan virus corona hingga 90%. Namung masyarakat diminta untuk selalu membawa masker medis cadangan, karena penggunaan masker medis maksimal 4 jam dan harus rutin diganti tidak dicuci.
manfaat menggunakan double masker menurut ahli dan Professor of Epidemiology at th Columbia University Medical Center, Stephen Morse yakni menggunakan masker ganda akan memberikan keamanan tambahan jika kita menggunakan dua masker daripada menggunakan satu masker kain yang hanya satu lapis. Tentunya Langkah-langkah lainnya juga diperlukan seperti menjaga jarak.
Bagaimana cara penggunaan masker yang benar :
- Gunakan masker bedah sebagai lapisan pertama.
- Pastikan kawat tipis yang terdapat di bagian atas masker bedah ditekan mengikuti lekuk bentung hidung kita
- Lapisi masker bedah dengan masker kain yang sesuai dengan ukuran pas kita
- Pastikan tali atau karet masker kain dikaitkan dengan baik pada telinga atau diikat di bagian belakang kepala.
- Coba hembuskan napas dan rasakan apakah masih ada udara yang mengalir dari sisi atas dan sisi samping masker.
- Bila masih ada aliran udara, atur kembali posisi dan kekencangan masker. Pastikan tetap bisa bernapas dengan nyaman dan tidak merasa pusing atau berkunang-kunang karena pemakaian masker doubel ini.
Lalu kenapa masker medis dianjurkan digunakan pada lapiran pertama?
Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19, Alexander Ginting menjelaskan penggunaan masker medis double tidak akan memberikan perlindungan yang lebih baik. Penggunaan masker rangkap dianjurkan menggunakan kombinasi masker medis dan masker kain. Namun tidak semua masker bisa dirangkap/double seperti contohnya masker KN95 dan N95 karena kedua masker tersebut sudah memiliki efektivitas pencegahan penularan Covid-19 yang cukup tinggi yakni 95%. Kemudian penggunaan masker double juga tidak dianjurkan untuk anak-anak karena bisa mengakibatkan kesulitan bernafas bagi anak kecil.
Leave a Reply