Semarang – Kongkow Kebangsaan kembali dilaksanakan pada Rabu, 19 Juli 2023 di gedung Rasa Dharma, Semarang. Acara tersebut diikuti oleh berbagai organisasi Tionghoa seperti, Persaudaraan PERTIWI (Peranakan Tionghoa Warga Indonesia), PORINTI (Perserikatan Organisasi Indonesia Tionghoa Semarang), INTI Jawa Tengah dan juga organisasi lainnya.
Bapak Udaya Halim, selaku pembicara menyuarakan mengenai 4 pilar cinta dalam leluhur Konghucu. Beliau mengatakan, “Dalam leluhur Konghucu terdapat 4 pilar cinta, yang pertama orang tua kita, lalu saudara atau adik dan kakak, teman atau sahabat, dan yang terakhir adalah country. Cinta akan kebangsaan kita.”
Tema yang diangkat adalah tentang “Tionghoa dalam Kebudayaan dan Kebangsaan Indonesia.” Pada acara tersebut banyak sekali dijelaskan mengenai keterkaitan Tionghoa dalam sejarah bangsa Indonesia. Salah satunya seperti keikut sertaan orang Tionghoa dalam kemerdekaan Indonesia, yang tidak pernah tercatat dalam satu pun buku sejarah yang beredar.
Tentu, penjelasan ini membuka pikiran kita untuk lebih teliti dalam menerima informasi. Sejarah ditulis oleh sang pemenang, sehingga otentitas tidak lagi menjadi penting. Seperti kata pepatah, “Kalau orang tak tahu sejarah bangsanya sendiri, tanah airnya sendiri, gampang jadi orang aing di antara bangsa sendiri.”
Penulis: Kay _ @qqqqqqqqyaaaa
Desain: Betran
Leave a Reply